Efek positif coklat
Meningkatkan kolestrol baik
Menjauhkan diri dari coklat karena kolestrolnya yang tinggi adalah sia-sia saja. Coklat mengandung banyak lemak lemak kakao, tapi sebenarnya lemak tersebut adalah lemak yang ‘baik’, yakni asam lemak tak jenuh, yang mudah diserap tubuh.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan J. Marsu, seseorang yang mengkonsumsi 75 gram coklat dark sehari akan mengalami kenaikkan HDL (kolestrol baik) sebesar 11,4%, sementara kolestrol ‘jahat’ LDL turun 11,9%.
Melindungi sistem kardiovaskular
Coklat bukan sekedar makanan yang tinggi lemak, tinggi gula, tinggi kalori seperti makanan lainnya. Coklat benar-benar mengandung substansi yang baik bagi sistem kardiovaskular, yakni:, yang merupakan bagian dari polyphenols, terutama flavonols, memiliki efek antioksidan dan efek memerangi radikal bebas yang bisa merusak jaringan dan menyebabkan gangguan kardiovaskular.
Tidak menaikkan gula darah Sebagai perbandingan, indeks glycaemix dari glukosa dan sukrosa (gula putih) adalah 100 dan 65. Coklat tidak membuat gula darah Anda meroket dan membuat Anda berisiko pada penyakit diabetes. | ||||||
Memberikan Anda energi Selebihnya, coklat mengandung substansi kafein, theobromine, dan theophylinne, yang memiliki efek stimulasi fisik dan psikologi. Fantastik untuk para olahragawan dan setiap orang yang merasa kehabisan energi. | ||||||
Menghilangkan stres
Membuat Anda bahagia Memakan coklat membuat kita merasa baik secara fisik dan mental. Sebenarnya coklat memang mengandung bahan-bahan yang berpengaruh positif pada otak, meski begitu, para ahli setuju bahwa belum ada penjelasan logis mengapa mengudap coklat bisa membuat kita bahagia. Jadi, rahasianya hanya terletak pada rasa nyaman dan kepuasan yang kita peroleh setelah merasakan rasa pahit-manis coklat meleleh di lidah kita, di mana perasaan itu membuat tubuh kita memproduksi endorfin yang menyatakan ‘bahagia’ |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar